Medan, ArmadaBerita.Com
Aliran sungai Belawan yang melintasi kawasan Desa Lalang Kecamatan Sunggal, Jumat (6/10/2023), meluap. Banjir hari ini lantaran adanya banjir kiriman yang terjadi kemarin.
Kawasan tepian sungai yang rendah digenangi air seperti, daerah Pria Laut di Kelurahan Lalang Kecamatan Medan Sunggal, namun tidak sampai ke pasar (pajak) Kampung Lalang.
Berbeda halnya dengan Jalan Setia Kelurahan Tanjung Gusta Kecamatan Medan Helvetia yang berjarak lebih kurang 800 meter dari tepian sungai Belawan. Dari pantauan wartawan, sejak pukul 07.00 WIB, puluhan rumah warga di kawasan itu digenangi air. Begitupun di sisi kanan kantor Lurah Kelurahan Tanjung Gusta juga digenangi air.
Sepanjang Jalan Setia yang terdampak banjir diduga karena saluran air (parit) ditutup bangunan ruko hingga air tidak dapat mengalir secara maksimal.
Pangkalan Gas yg tidak jauh dari Kantor Lurah Tanjung Gusta menutup parit menjadi tempat usaha hingga air masuk ke rukonya.
Begitu juga dengan toko kelontong Berkat Jaya berhadapan dengan Kantor Lurah Tanjung Gusta mendirikan bangunan permanen diatas parit.
Salah satu warga dengan panggilan, Imah (30) khawatir air semakin tinggi. Apalagi kediamannya di Jalan Setia Kelurahan Tanjung Gusta dekat Kantor Lurah, saat ini sudah dimasuki air. “Ini lah ruko ruko ini, bangunannya menutup parit, jadi seperti kami ini lah jadi korban, apa nggak ada rupanya larangan membangun di atas parit,” keluhnya.
Dalam situasi kepanikan warga menghadapi bencana bancir dipagi hari, tidak satupun petugas keamanan dari Polsek Medan Helvetia yang terlihat. Begitu juga dari pihak kelurahan, bahkan pagar kantornyapun masih tutup pagi itu. (Bakhtiar)
Klik subscribe, untuk mendapatkan pemberitahuan informasi terbaru.