Deli Serdang, Armadaberita.com – Workshop IKM berlangsung selama 3 hari yakni 5 -7 Juli, bertempat di UPT SPF SD Negeri 105336 Rantau Panjang Dusun III Desa Kelambir, Pantai Labu, Deli Serdang,
Di bari pertama kegiatan dibuka oleh Kabid Pembinaan SD kabupaten Deli Serdang Samsuar Sinaga, didampingi Korwil kecamatan Pantai Labu H. Bahren Nasution S.Ag ketua MKKS/ketua panitia workshop IKM Syahrizal S.Pd. SD. Rosalin Siallagan M.Pd Kasi Kurikulum Disdik Deli Serdang, Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Deli Serdang Muriadi SH,M.Pd.
Kegiatan acara tersebut dihadiri 102 orang peserta workshop IKM, terdiri dari seluruh (kepsek) kepala sekolah SD Negeri/swasta pelaksanaan workshopnya di bagi menjadi 4 kelas di SD Negeri 105336 Rantau Panjang dengan 5 atau 6 orang perwakilan masing-masing setiap sekolah guru mata pelajaran serta para guru-guru kelas 1 dan 4 se-kecamatan Pantai Labu.
Pada pembukaan implementasi kurikulum merdeka ini kadis pendidikan kabupaten Deli Serdang melalui Kabid Pembinaan SD Deli Serdang Samsuar Sinaga, dalam sambutannya menyampaikan, pelaksanaan workshop ini diharapkan mampu memberi pengetahuan yang lebih terhadap bapak ibu guru dalam menghadapi kurikulum merdeka pada tahun ajaran baru, sehingga dalam pelaksanaanya nanti bisa mengoptimalkan pembelajaran kepada peserta didik menggunakan kurikulum baru.
Setelah pembukaan, workshop IKM dilanjutkan dengan pemaparan oleh beberapa narasumber mengenai kurikulum merdeka, serta memberikan gambaran berbagai kurikulum merdeka ini, untuk diterapkan kepada kepala sekolah SD negeri/swasta guru-guru peserta workshop yang hadir
Terpisah, di ruangan guru korwil kecamatan Pantai Labu H. Bahren Nasution S.Ag menjelaskan, Kurikulum Merdeka adalah pembelajaran bagi peserta didik untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi. Seorang Guru harus memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat pembelajaran sesuai dengan kebutuhan pembelajaran dan minat peserta didik. “Konsep dari Kurikulum Merdeka yakni mendukung pemulihan pembelajaran berbasis project yang mengembangkan soft skills dan karakteristik,” ungkapnya.
Bahren mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kabupaten Deli serdang, yakni kepala dinas pendidikan (Kadisdik) Yudi Hilmawan S.E. M.M, yang sudah memberikan pembekalan, mengedukasi para guru-guru menerangkan penjelasan sejelas-jelasnya dalam kegiatan workshop IKM dengan cerdas, menarik dan humoris, dengan pengetahuan guru dalam mengajar melalui para fasilitatornya.
Hadir 8 orang fasilitator mewakili dinas pendidikan kabupaten Deli Serdang dari bidang masing- masing pendidikannya yaitu Nomi Anggreani Sinambela S.Pd, Saminam S.Pd (Guru kelas 1), Suryani S.Pd. M.Pd (kepsek) Eni Widiagustini, S.Pd, SD (guru kelas IV), Nilasari Husuhut S.Pd. SD, Rismarito Munthe S.Pd (guru kelas olahraga), Agus Suroso S.Pd. Sunardi S.Pd. M.Hum.
Ketua Panitia Workshop IKM, yang tak lain Kepsek SD Negeri 101925 Panti LabSyahrizal S.Pd menambahkan, dengan pelaksanaan workshop IKM ini guru juga dapat ilmu membekali siswa meskipun dengan berbagai bentuk karakteristik yang berbeda.
“Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar dalam mengajar guru harus dapat melihat peminatan dan potensi siswa, potensi akademik dan ketrampilan khusus siswa di bimbing guru berkompetensi untuk terarah, terasah sesuai potensinya. akademik, dan bakat ketrampilan khususnya,” imbuhnya. (ASN)
Klik subscribe, untuk mendapatkan pemberitahuan informasi terbaru.