Jakarta, Armadaberita.com – Universitas Negeri Medan (Unimed) melakukan audiensi dengan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Prof. Dr. Satryo Soemantri Brodjonegoro, di Jakarta. Pertemuan ini membahas strategi penyelarasan program Unimed dengan kebijakan baru Kemendiktisaintek di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Dipimpin Rektor Prof. Dr. Ir. Baharuddin, S.T., M.Pd., delegasi Unimed yang terdiri dari para wakil rektor dan Ketua Senat Prof. Dr. Syawal Gultom, diterima langsung oleh Mendiktisaintek di ruang rapat lantai 18. Prof. Satryo menekankan pentingnya peran perguruan tinggi, khususnya Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) seperti Unimed, dalam mencetak pendidik berkualitas yang berkontribusi bagi peningkatan mutu pendidikan nasional.
Dalam pertemuan tersebut, Mendiktisaintek menyampaikan rencana penguatan kebijakan otonomi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH), pengembangan sumber daya manusia berbasis kompetensi masa depan, dan evaluasi kinerja perguruan tinggi setiap lima tahun. Ia juga mendorong hilirisasi hasil riset perguruan tinggi agar bermanfaat bagi dunia industri.
Rektor Unimed menyampaikan dukungan terhadap kebijakan kementerian dan memaparkan rencana pembangunan infrastruktur kampus, termasuk gedung Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Fakultas Teknik (FT), dan Fakultas Bahasa dan Seni (FBS). Ketua Senat Unimed menambahkan pentingnya fokus perguruan tinggi pada peningkatan mutu akademik dan pengembangan dosen muda. (Dedy Hutajulu)
Klik subscribe, untuk mendapatkan pemberitahuan informasi terbaru.