Matematika merupakan ilmu penting yang tidak lepas dari kehidupan sehari-hari. Sebab matematika adalah ilmu tentang kuantitas, struktur, ruang dan perubahan.
Dalam matematika terdapat suatu relasi, dimana relasi yang tercantum dalam matematika ialah sebagai hubungan antara dua himpunan yang satu dengan himpunan yang lainnya. Maka matematika memeliki hubungan dalam dunia kesehatan sains.
Fenomena yang terjadi pada masyarakat dalam kesehatan ialah terjadinya perbedaan gaya hidup dan cara pandang dalam kesehatan.
Misalkan, perilaku dan pengetahuan masyarakat tentang kebersihan mencuci tangan, memilih makanan yang sehat, makan bersama dengan keluarga, memakai masker jika sakit, membuka jendela setiap pagi agar udara berganti menjadi lebih sehat, dan lainnya.
Dari hal yang telah disebutkan, masyarakat mempunyai sudut pandangnya masing-masing dalam menyikapi hal tersebut. Untuk menggali fenomena kesehatan di masyarakat dan direkam dalam kuesioner.
Kita bisa menggunakan ilmu matematika didalamnya. Maka untuk jenis data bisa berupa data kategoris dan data kontinu.
Contoh yang ingin dilakukan ialah seperti menghitung nilai rata-rata atas pertanyaan “Apakah menurut anda memakai masker jika sakit adalah benar?” jawabannya memiliki respons pilihan ordinal: 1. Sangat setuju, 2. Setuju, 3. Ragu-ragu, 4. Tidak setuju.
Disini perhitungan matematika sangat membantu memberikan pendekatan kemakna sebenarnya dari suatu jawaban yang disampaikan. Untuk menyelesaikannya, kita gunakan teori IRT.
Oods = p / 1 – p
P : probabilitas
Oods : ukuran perbandingan antara kejadian A terjadi (dengan P) dan A tidak terjadi pada 1 – P.
Penulis adalah Mahasiswa jurusan Matematika, Fakultas Sains dan Teknologi (FST) UIN Sumatera Utara stambuk 2017 yang kini tengah menjalani masa pengabdian masyarakat dalam kelompok KKN 144.
Klik subscribe, untuk mendapatkan pemberitahuan informasi terbaru.