Labuhan Deli, Armadaberita.com – Di tengah kehidupan yang penuh dengan cobaan dan kesulitan, Sulastri, seorang warga Dusun V-A Pasar VIII Desa Manunggal, Kecamatan Labuhan Deli, menunjukkan ketabahan yang luar biasa. Ia telah berjuang melewati derita yang panjang, menyaksikan kedua anaknya sakit tanpa mampu membawa mereka berobat karena kendala ekonomi yang membelitnya.
Sulastri, seorang asisten rumah tangga, harus berhadapan dengan tantangan yang sangat sulit dalam mengelola keuangan yang terbatas. Belum lagi, suaminya telah lama kabur dari rumah, meninggalkannya dengan beban hidup yang berat.
Namun, di saat-saat keputusasaan, Sulastri mendapat pertolongan yang tak terduga. Allah mendengar tangisannya, seorang malaikat penolong datang dalam wujud Swanto Ayau. Malaikat ini mengirimkan bantuan melalui sahabat orang miskin, berupa uang sejumlah 1.500.000 rupiah.
Uang tersebut tidak hanya digunakan untuk kepentingan pribadi Sulastri. Dengan hati yang tulus, dia memutuskan untuk mengelola uang tersebut dalam bentuk sembako yang sangat dibutuhkan. Beras sebanyak 30 kg, gula, minyak, telur, Indomie, sarden, kecap, susu, roti, bahkan token listrik, semuanya disiapkan untuk membantu keluarga-keluarga yang membutuhkan.
Tak hanya itu, ada sisa uang sebesar 300.000 rupiah yang diberikan kepada Sulastri untuk membantu kelangsungan hidupnya. Swanto Ayau berpesan agar uang dan sembako ini dianggap sebagai amanah dari para donatur. Ia yakin bahwa lembaga Sahabat Orang Miskin yang mengkoordinir bantuan ini dikelilingi oleh orang-orang yang memiliki hati yang penuh kepedulian.
Swanto Ayau berharap semangat anak-anak Sulastri akan terpacu melalui bantuan ini, dan semoga mereka segera pulih dari sakit yang melanda. Kisah Sulastri adalah bukti nyata bahwa dalam kesulitan, masih ada kebaikan dan harapan yang datang melalui tangan-tangan baik yang peduli terhadap sesama. (Dewa)
Klik subscribe, untuk mendapatkan pemberitahuan informasi terbaru.