Sunggal, ArmadaBerita.Com
Sesosok mayat wanita berjilbab, penuh luka tikaman ditubuhnya gegerkan warga Jalan Binjai, tak jauh dari MAKODAM I/BB, Kelurahan Sei Sekambing, Kecamatan Medan Sunggal, pada hari Selasa (5/1/2021) sekitar pukul 23:30 WIB.
Mayat wanita yang ditemukan masih mengenakan jilbab warna hitam dan memakai baju kemeja hitam bintik putih pertama kali ditemukan warga sekitar. Saat ditemukan, tak satupun yang mengenalinya. Bahkan oerugas belum menemukan identitas korban (Mr X).
Salah seorang warga sekitar bernama Sofyan (37) pada awak media saat diwawancarai menjelaskan bahwa pada saat itu melihat beberapa orang sedang berkumpul di lokasi kejadian, dan saat ia dekati ternyata ada penemuan mayat yang identitasnya belum diketahui.
“Saat itu aku lagi melintas di lokasi dengan menggunakan sepeda motor. Ku lihat udah rame orang, pas kutanya ada apa, mereka menjawab ada orang buang mayat, penasaran aku turun dari sepeda motor, kulihat memang benar ada sesosok mayat wanita berjilbab tergeletak,” ucap Sofyan.
Berselang beberapa lama, polisi pun datang ke lokasi. Personel Polsek Sunggal bersama Tim Inafis Polrestabes Medan, langsung melakukan olah TKP dan memberi garis polisi. Usai mendokumentasikan jasad tersebut lewat kamera, petugas membawa jasad wanita berjilbab itu ke RS Bhayangkara.
“Kurasa bukan warga sini itu, karena kalau warga sini aku pasti kenal. Mungkin dibunuh ditempat lain lalu dibuang di sini,” ujar Sofyan.
Diperkirakan, korban baru saja dibunuh dengan cara dihujami tusukan. Sebab, ceceran darah pada tubuh korban terlihat masih baru. Luka tusukan pada tubuh korban berkisar 11 liang. Namun pada lengan dan leher korban terlihat masih terdapat perhiasan yang dikenakannya.
Kanit Reskrim Polsek Sunggal, AKP Budiman Simanjuntak saat dikonfirmasi, Rabu (6/1/2021) membenarkan penemuan mayat wanita yang dioerkirakan berusia 25 tahun itu. Kuat dugaan, wanita yang belum diketahui identitasnya itua adalah korban pembunuhan.
“Iya benar ada kita temukan mayat wanita dengan kondisi 11 luka tikaman, untuk kasus ini masih kami selidiki dan mencari identitas korban,” pungkas Budiman. (Suriyanto)
Klik subscribe, untuk mendapatkan pemberitahuan informasi terbaru.