Jakarta, Armadaberita.com – Ketua DPRD Sumatera Utara, Sutarto, bersama Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda), melakukan kunjungan kerja ke Dinas Kebudayaan DKI Jakarta pada Senin (24/6/2021). Kunjungan ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman dan memperoleh masukan terkait penyusunan Perda Pemajuan Kebudayaan Daerah.
Dalam konferensi pers usai kunjungan, Sutarto menyatakan bahwa DPRD Sumut saat ini tengah fokus menyusun Perda Pemajuan Kebudayaan. “Proses ranperda tersebut telah pada tahap sosialisasi ke masyarakat. Nantinya, aspirasi masyarakat akan disampaikan melalui kegiatan sosialisasi tersebut. Ranperda ini juga sudah melalui harmonisasi dan sinkronisasi dengan peraturan perundang-undangan yang ada,” ujar Sutarto.
Sutarto menambahkan, kunjungan tersebut memperkaya pemahaman mereka meskipun terdapat perbedaan sosio kultural antara DKI Jakarta dan Sumatera Utara. “Kami banyak membahas tentang pemajuan kebudayaan daerah dari segi sumber daya manusia, lembaga kebudayaan, dan objek pemajuan kebudayaan,” tambahnya.
Sutarto berharap, dengan disahkannya Perda Pemajuan Kebudayaan Daerah, akan terjadi peningkatan kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara, yang pada gilirannya dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sektor pariwisata serta income bagi pelaku wisata dan UMKM.
Perwakilan Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Arista Nurbaya, mengapresiasi kunjungan tersebut dan menjelaskan bahwa pihaknya secara rutin menyelenggarakan kegiatan seni budaya sebagai implementasi Perda Pemajuan Kebudayaan. “Kami menyelenggarakan berbagai kegiatan seperti Festival Teater Jakarta, Apresiasi Seni Pelajar, Lomba Seni Nuansa Religi, dan Festival Bedug,” kata Arista.
Selain itu, dalam rangka pembinaan kesenian, Dinas Kebudayaan DKI Jakarta juga mengadakan pelatihan seni budaya di ruang publik seperti RPTRA. “Kami juga memberikan apresiasi terhadap pelaku seni budaya melalui pergelaran kesenian terpilih dan pergelaran kesenian berbasis komunitas dengan harapan pelaku seni budaya dapat terus menghasilkan karya yang berkelanjutan,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, menyatakan bahwa Kota Jakarta yang baru saja merayakan ulang tahun ke-497 pada 22 Juni 2024, harus memprioritaskan upaya pemajuan kebudayaan dalam agenda pembangunan. “Pemajuan kebudayaan bisa menjadi bekal menjawab berbagai tantangan di masa depan, seperti krisis iklim, krisis pangan, krisis ekologi, maupun krisis ekonomi,” ujarnya.
Dengan berbagai upaya ini, diharapkan sinergi antara berbagai pihak dapat mempercepat pengesahan dan implementasi Perda Pemajuan Kebudayaan Daerah, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas dan daya tarik budaya daerah tersebut. (Dewa)
