Medan, ArmadaBerita.Com
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan; Dr. H. Moh Hatta yang diwakili Sekretaris Komisi Dakwa dan Pengembangan Masyarakat MUI, Zulkarnain Sitanggang, mengucapkan terimakasih kepada pihak Polrestabes Medan dan jajarannya yang telah berhasil menangkap pelaku penebar teror penistaan agama dengan merobek serta menabur potongan robekan Al-Quran ke jalanan.
“Dengan ditemukannya pelaku yang beberapa hari ini membuat heboh umat islam kami mengucapkan terimakasih kepada pihak kepolisian dan masyarakat,” kata, Zulkarnain Sitanggang, mendampingi Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Jhonny Eddizon Isir, dan BKM Masjid Raya, Drs H. Ulumuddin, MS, saat menggelar kasus pelaku penista agama di Lobby Mapolrestabes Medan, Kamis (13/2/2020) sore.
Dengan ditangkapnya pelaku yang diketahui berinisial, DIM (44) warga Jalan Utama Medan tersebut, pihak MUI Kota Medan, juga meminta kepada kepolisian agar bisa mengungkap dibalik tujuan DM.
“Untuk kasusnya kami serahkan proses hukumnya kepada pihak yang berwajib. Kita sepakat sama-sama menjaga Kota Medan yang damai, toleran, dan sejahtera ini,” ucapnya.
Sementara itu, BKM Mesjid Raya, Drs H. Ulumuddin, MS mengakui bahwa keberadaan tersangka DIM sempat diketahuinya. Namun, ia tak menyangka tindakan DIM ternyata menista agama dengan merusak kitab suci Al-Qur’an.
“Memang tersangka ini pernah nampak saya masuk ke Mesjid Raya. Dikala jamaah sudah banyak pulang dan dia mengambil Al-Qur’an, kita sangka dia mau membacanya, rupanya malah merobeknya, entah apa yang merasukinya. Syukurlah polisi menangkapanya,” akunya.
Untuk kedapan, dirinya berharap agar kejadian serupa tak terulang kembali. Ia juga meminta pihak kepolisian untuk segera mengusut tuntas terkait kasus penista agama yang dilakukan DIM.
“Saya berharap, hal ini tidak terjadi lagi, karena cukup meresahkan. Sama-sama lah kita jaga Kota Medan yang pluralisme ini,” sebutnya seraya berharap agar media juga dapat membuat berita yang menyejukkan. (Nst)











