Medan, ArmadaBerita.Com
Pemerintah Kota (Pemko) Medan memfasilitasi dua mobil golf untuk kenyamanan Jemaah Calon Haji khususnya jemaah yang lanjut usia (Lansia) di Asrama Haji Medan.
Hal itu lantaran adanya permohonan dari calon jamaah haji yang disampaikan pada Anggota Komisi VIII DPR RI dan Kakanwil Kemenag Sumut saat melangsungkan bincang-bincang kunjungan kerja Komisi VIII DPR RI di gedung Aula Madina Tulus Al Munawwaroh Lantai IV, Asrama Haji Medan, Kamis (16/5/2024) siang.
Usai melakukan bincang bersama para petugas dan para anggota DPR RI Komisi VIII yang dipimpin Wakil Ketua, Drs. H. Marwan Dasopang, kegiatan dilanjutkan dengan pelepasan calon jamaah haji kloter 4 embarkasi Kota Medan.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution, hadir secara langsung. Bersama Kakanwil Kemenag Sumut, H. Ahmad Qosbi, S. Ag, MM, mereka melaksanakan proses pelepasan keberangkatan 356 calon jamaah haji.
“Tadi kita menerima laporan membutuhkan mobil pengantar untuk para lansia dan hari ini kita berikan dua mobil golf untuk keperluan mengantar jemaah calon haji khususnya yang berusia lanjut. Karena penerimaan dan penginapan agak jauh jaraknya,” kata Walikota Medan M. Bobby Afif Nasution pada acara pelepasan Jemaah calon haji Kloter 4 asal Medan di Aula Madinatul Hujjaj Ahmed,” Kamis (16/5/2025) sore.
Dia menyebutkan, pemberian dua mobil golf ini untuk bisa menyamankan dan memastikan para jemaah calon haji bisa mendapatkan fasilitas yang baik.
Walikota Medan juga menyampaikan selamat menunaikan ibadah haji kepada jemaah calon haji Kota Medan. “Mudah-mudahan bapak ibu menjadi haji yang mabrur/mabrurah,” ucapnya.
Dia menyampaikan, Pemko Medan mencoba memberikan apa yang membuat para tamu-tamu Allah ini bisa nyaman, bukan hanya menjalankan ibadah haji, tapi juga nyaman dalam meninggalkan tanah air, Kota Medan dan keluarganya.
“Dalam hal ini, kami sudah menyurati kecamatan, kelurahan, TNI/Polri. Untuk bapak ibu yang menjadi tamu Allah pada tahun ini rumahnya akan kita data satu persatu dan akan dijaga serta kita pastikan apa ada yang ditinggal secara penuh, anggota keluarganya berangkat semua atau di rumahnya ada anak-anak yang butuh perhatian, lansia di rumahnya. Yang ditinggalkan ini menjadi perhatian khusus pada kami,” ungkapnya.
Oleh karena itu, dia berpesan tetap ikhlas dalam menjalankan ibadah haji di Tanah Suci Mekkah. “Mudah-mudahan apa yang kami berikan ini membuat bapak ibu dalam menjalankan ibadah haji lebih aman dan nyaman dalam meninggalkan keluarga atau rumah yang ada dalam Kota Medan ini,” tandasnya.
Selain itu kita semua di sini berangkat bersaudara. Karena itu saling menjaga, karena tidak semua memiliki ketahanan fisik yang sama. “Cuaca dan iklim juga beda antara Indonesia dan Tanah Suci Mekkah. Saya mendapat informasi di sana juga suhu lagi panas. Saling jaga yang muda, melihat lihat yang senior yang Lansia khususnya,” imbuhnya.
Kepada para petugas haji, selain menjalankan ibadah utamakan para jemaah calon haji Kota Medan. “Fisiknya dan rukunnya benar-benar bisa difahami oleh seluruh jemaah,” pungkasnya. (ASN)
Klik subscribe, untuk mendapatkan pemberitahuan informasi terbaru.