Deli Serdang, ArmadaBerita.Com
Komunitas masyarakat Tapanuli Bagian Selatan yang mengatasnamakan Jaringan Penggerak Masyarakat Tabagsel dibentuk, Selasa (24/9/2024).
Pembentukan ini berawal dari gagasan dan ide dari para pencetus dan tokoh masyarakat Tabagsel yang menetap di Kabupaten Deli Serdang, Sumut, bernama Ervin Nasution, S.Pd. Dengan mengajak dan mengumpulkan beberapa pemuda dan masyarakat yang tinggal di perantauan, Rajo Nasution, Arvin Nasution dan Toni Nasution.
Mereka sepakat membentuk suatu perkumpulan. Dengan tujuan menjaring dan sebagai penggerak untuk masyarakat berdarah Tabagsel yang berdikari atau menetap di perantauan.
Ide-ide ini pun lantas dibentuk menjadi sebuah wadah atau perkumpulan Jaringan Penggerak Masyarakat Tabagsel (JPMT) yang memiliki visi dan misi “Satahi Saoloan” yang bermakna harus saling memberitahu dan sependapat atau bisa bermakna seiya sekata. Kemudian, “Songon Siala Na Sampagul” bermakna sama-sama ke atas dan sama-sama ke bawah antara sesama JPMT.
“Gagasan pembentukan untuk menggalang dan mempersatukan masyarakat Tabagsel ini terlintas, namun sepemikiran dengan kawan-kawan, serta saudara sehingga memenuhi kesepakatan bersama,” kata Ervin Nasution, S.Pd saat ditemui di Kantor Sekretariat JPMT, Jalan Usman Siddik, Dusun XVII, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumut.
Diharapkan, Jaringan Penggerak Masyarakat Tabagsel atau disingkat JPMT ini mampu menggalang masyarakat Tabagsel di perantauan untuk menjalin silaturahmi dan memupuk kekeluargaan yang solid. Melestarikan seni dan budaya Tabagsel, Bersatu untuk kemajuan dan pemberdayaan serta kemakmuran masyarakat Tabagsel yang berkeadilan. (Red)
Klik subscribe, untuk mendapatkan pemberitahuan informasi terbaru.
