Percut, ArmadaBerita.Com
Apes memang nasib dua dari tiga tersangka pelaku pencurian handphone milik Pedagang rokok bernama Ezimi Ali (18). Pelaku nekat mencuri HP korban saat korban menjual dagangannya di Jalan Sempurna, Kecamatan Percut Sei Tuan, Selasa (19/1/2021) pukul 15.00 WIB.
Ternyata aksi itu dipergoki korban. Alhasil, kedua pelaku babak belur dihajar warga, dan diserahkan ke Polisi.
Menurut korban saat ditemui usai membuat laporan di Polsek Percut Sei Tuan mengatakan bahwa awalnya tiga tersangka turun dari sepeda motor kemudian dua pelaku pura-pura beli rokok dan mengambil handphone miliknya dijalan Sempurna, kecamatan Percut Sei Tuan.
“Orang itu tarek tiga, naek Jupiter, dua orang turun pura-pura beli rokok, satu lagi stand by diatas sepeda motor dengan mesin hidup, pas orang itu minta rokok, salah satu pelaku ngambil handphone aku yang diletakkan di atas meja kemudian kabur kearah Simpang Jodoh, ku lihat aksi mereka terus ku teriaki dan kami kejar, pas pintu nengnong jatuh orang itu, habis lah bang.. dipukulin massa, tapi satu lagi lolos bang,”ucap Ezimi.
Sementara beberapa orang warga yang berprofesi sebagai pedagang di lokasi kejadian pada awak media mengatakan bahwa para pelaku berhasil diringkus warga usai terjatuh di perlintasan rel kereta api.
“Pada saat itu kan pintu nengnong udah ketutup bang, kedua pelaku itu menerobos, dari arah belakang ada beberapa orang yang berteriak minta tolong sambil menjerit” maling…..maling..itu maling” takut mungkin dua pelaku itu, saat mau kabur dia, ada pengendara ojol yang sengaja menabrakan sepeda motor Yamaha Jupiter BK 4228 QQ milik pelaku, jatuh dua orang itu, warga pun berdatangan dan menghajarnya,”jelas Rizal.Senada dengan Rizal, Ucok (52) teknisi Handphone di lokasi menyatakan hal serupa.
“Kasihan kali bang, tak sampai hati aku lihatnya, dipukuli masa…terus diikat tangan orang itu di pagar galvanis,untung aja cepat datang orang Polsek Percut Sei Tuan menyelamatkan nyawa mereka untuk dibawa ke Polsek,” ucap Ucok.
Sementara tersangka saat ditanyai di Polsek Percut Sei Tuan mengaku terpaksa mencuri karena kesulitan ekonomi dan untuk membeli narkoba.
“Kami curi HP itu di kedai rokok bang. Kami pura-pura beli, saat dia lengah kami ambil handphonenya, tapi ketahuan sama orangnya, kami diteriaki, terus dikejar sampai pintu nengnong, rencananya handphone itu mau kami jual buat kebutuhan sehari-hari kalau ada lebih beli Ibas (sabu),” ucap pelaku serentak.
Kapolsek Percut Sei Tuan, AKP Ricky Paripurna Atmaja saat dikonfirmasi di ruang kerjanya membenarkan kejadian tersebut.
“Iya benar, dua tersangka sudah kita amankan, masing-masing bernama Dikdik (24) warga jalan Pasar 3 Tembung dan Irwansyah (34) warga Mandala saat ini lagi kami periksa. Untuk korban sudah membuat laporan pengaduan,” pungkas Kapolsek. (Suriyanto)
Klik subscribe, untuk mendapatkan pemberitahuan informasi terbaru.